Wakil Bupati Pelalawan, H. Husni Tamrin, dan Kapolres AKBP Afrizal Asri Menerima Gelar Kehormatan Adat dari LAMR Pelalawan

Terpopuler3808 Dilihat

Mentengnews.comPelalawan :

17 Juni 2025 – Wakil Bupati Pelalawan, H. Husni Tamrin, dan Kapolres AKBP Afrizal Asri menerima gelar kehormatan adat dari Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Pelalawan. Acara penganugerahan gelar ini berlangsung di Balai Adat Datuk Bandar Setia Diraja dan menjadi momen bersejarah yang sarat makna.

Wakil Bupati H. Husni Tamrin dianugerahi gelar Timbalan Datuk Seri Setia Amanah sebagai bentuk pengakuan atas dedikasi dan pengabdiannya dalam mengayomi serta memajukan masyarakat Pelalawan. Sementara itu, Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri menerima gelar adat Datuk Abdi Martabat Negeri.

Gelar kehormatan adat ini disematkan oleh para pemimpin adat terkemuka, termasuk Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAMR Provinsi Riau, Datuk Seri Raja H.Marjohan Yusuf, dan Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR Provinsi Riau, Datuk Seri H.Taufik Ikram Jamil.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati H. Husni Tamrin menyampaikan rasa syukur yang mendalam dan tekadnya untuk terus berkontribusi demi kemajuan daerah.

Ia menekankan pentingnya bimbingan dari para datuk dan batin dalam menjalankan amanah, terutama terkait tantangan besar di Kabupaten Pelalawan, seperti keberadaan masyarakat di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN). “Pelalawan kini menjadi perhatian internasional, khususnya mengenai kawasan TNTN.

Pemerintah pusat telah memberikan tenggat waktu tiga bulan untuk pengosongan kawasan tersebut. Keadaan ini tidak sederhana, namun dengan semangat kebersamaan serta dukungan dari para datuk, batin, dan masyarakat adat, Insya Allah kami akan menemukan solusi terbaik,” ujarnya penuh harap.

Wakil Bupati berharap proses relokasi masyarakat di kawasan TNTN dapat terlaksana secara lancar dan berkeadilan. Ia juga menekankan komitmen pemerintah daerah untuk menjaga dan melestarikan identitas budaya Melayu yang menjadi roh dan jati diri masyarakat setempat. “Melayu itu kuat, Melayu itu hebat, dan takkan Melayu hilang dari bumi.

Mari kita jaga marwah dan identitas kita. Lupakan perbedaan lampau, bersatulah kita membangun Pelalawan tercinta,” tutupnya dengan penuh semangat dan harapan.

Komitmen Melestarikan Budaya Melayu, Wakil Bupati H. Husni Tamrin dan Bupati H. Zukri telah merancang program “Satu Hari Berbahasa Melayu” yang direncanakan akan diterapkan di lingkungan pendidikan mulai tahun depan.

Program ini bertujuan melestarikan identitas budaya Melayu dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya bahasa dan budaya Melayu.

Acara penganugerahan gelar kehormatan adat ini ditutup dengan prosesi tepuk tepung tawar dan doa adat sebagai lambang restu sekaligus harapan agar para penerima gelar senantiasa diberkahi kekuatan dalam melaksanakan amanah demi kemaslahatan negeri.

Hadir dalam acara ini sejumlah tokoh penting, termasuk para bupati dan wakil bupati Pelalawan terdahulu, para batin, penghulu adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta jajaran Forkopimda Pelalawan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *