Mentengnews.com – Pekanbaru – Berbagai cara pihak sekolah untuk mengedukasi agar anak murid nya terhindar dari hal-hal yang negatif, salah satu contoh membuat Film edukasi tentang bahaya nya pergaulan yang bebas terhadap siswa-siswi, seperti yang dilakukan oleh Sekolah SMKN 7 Kota Pekanbaru, Senin (29/1/2024)
Tapi sangat disayang kan, oleh pihak sekolah SMKN 7, niat untuk memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya siswa-siswi di salah artikan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,
Terkait Beredarnya video di media sosial dan WhatsApp group tentang aksi siswa-siswi yang sedang melakukan goyang heboh diruang sekolah, ternyata hanya sebuah konten untuk mengedukasi tentang bahaya pergaulan yang bebas.
Kepada awak media Humas SMK 7, Maman memberikan Klarifikasi dan menerangkan bahwa Jurusan Broadcasting dan Perfilman SMKN 7 Pekanbaru adalah sebuah program keahlian yang mempelajari dasar – dasar kemampuan dan keilmuan menjadi seorang pekerja film dan TV.
” Di Program Keahlian Broadcasting dan Perfilman siswa akan mempelajari tentang Pembuatan Sebuah Program acara, Membuat Ide, Proses Development, pembuatan naskah, breakdown naskah, perancangan jadwal produksi,proses produksi, promosi , eksebisi, hingga distribusi,”.
Lanjut nya,” Maman menegaskan video yang beredar merupakan tahapan anak dalam Pembuatan konten dalam rangka pra UKK broadcasting dan film, salah satu paket soalnya ada tentang video iklan layanan masyarakat,”
” Salah satu kelompok mengambil tema tentang pergaulan bebas dan narkoba di zaman Gen-Z Karena tidak memungkinkan untuk peliputan di tempat yg sebenarnya, mereka memanfaatkan studio broadcasting dan film, karena di kejar deadline mereka pas ada kesempatan maka mereka membuatnya,” ujar nya
” Film mentah tersebut oleh salah satu dari siswa mengupload ke medsos dengan tambahan narasi dan audio. Namun disayangkan di upload oleh siswa Tampa ada keterangan yang jelas Sehingga viral dan disalah artikan oleh beberapa netizen,” pungkas Maman
,” setelah saya kroscek lebih dalam ke guru yang lain, ternyata anak-anak ini membuat konten vidio pembelajaran mengenai kehidupan Gen Z masa kini “.
” Jadi vidio tersebut hanya sebagian potongan mentah nya saja, tentang kehidupan Masyarakat yang negatif, sebenarnya kalau dilihat utuh tampa ada potongan konten maka diakhiri vidio ada menceritakan tentang edukasi bahaya pergaulan yang bebas jika tidak hati-hati anak-anak kita menghindari nya,” terang nya.
Kami dari pihak sekolah mewakili para orang tua wali murid sangat menyayangkan konten video tersebut beredar luas ditengah tengah Masyarakat, Karna konten nya yang beredar tidak utuh, dan ini akan menimbulkan citra yang negatif dimasyarakat pada pihak sekolah dan siswa- siswi, tandasnya
Ditempat yang terpisah, Salah satu Tokoh Masyarakat di Rumbai Suhermanto yang juga Sekretaris Pemuda Pancasila dan Ketua Forum Pemuda Peduli Masyarakat Miskin ( FPPMM ) Kota Pekanbaru mengatakan bahwa,” itu berita salah pemahaman, harus diluruskan, karena saya sudah bertanya ke Sekolah dan Pihak yang mengetahui lainnya artinya saya sudah konfirmasi dari berbagai sumber bahwa Video itu adalah Video mentah Film yang merupakan bagian dari pembelajaran kejuruan anak, kecuali disekolah itu tidak ada jurusan yang dimaksud bisa saja kita berasumsi lain,”.
” Saya sangat mengetahui tentang SMKN 7 ini sebenarnya SMK ini adalah Salah satu sekolah terbaik di Rumbai dan Peduli terhadap masyarakat, Saya mengajak semua Pihak agar mengakhiri pemberitaan negative ini karena dapat mengganggu Psikis anak yang sebentar lagi akan menghadapi ujian nasional selain itu isu ini bisa liar dan merugikan kita semua,” tandasnya
Editor : DaengJohan
More Stories
Plt Kadisdik Riau Edy Rusma Dinata’ Siap Buka Ruang Diskusi Untuk Memajukan Mutu Pendidikan
Plt. Kadisdik Riau Edi Rusma Dinata Bersama PGRI Riau Diskusi Terkait Perlindungan dan Kesejahteraan Guru
257 Anak Didik Sekolah di Pekanbaru Terima Makan Siang Gratis