Stop Menebang Hutan Mangrove Di Meranti, Dt. Kasam Usman: Lebih Baik Menanam Daripada Menebang

Terpopuler7426 Dilihat

Mentengnews.comKepulauan MerantiRiau :

(Opini)
Oleh : Datuk Kasam Usman
Tokoh Masyarakat Kepulauan Meranti dan
Tokoh Peduli/ Pemerhati Hutan Mangrove di Pesisir Pantai Kepulauan Meranti. Sabtu (17/5/2025)

Maraknya penebangan hutan bakau atau mangrove di sepanjang garis pesisir Meranti, tentunya akan sangat fatal dampaknya.

Karna, Hutan mangrove memiliki nilai budaya yang sangat penting bagi masyarakat pesisir dan lingkungan secara keseluruhan.

Menjaga dan melestarikan hutan mangrove adalah tanggung jawab bersama, baik pemerintah, masyarakat, maupun individu.

Dengan menjaga kelestarian hutan mangrove, kita dapat memastikan keberlanjutan kehidupan dan kesejahteraan masyarakat pesisir di masa depan.

Pelestarian hutan mangrove tidak hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat sekitar yang perlu dilibatkan dalam kegiatan konservasi.

Hal ini dapat dikatakan bahwa keberadaan mangrove berfungsi untuk menjaga keseimbangan ekosistem pantai. Namun kelestarian mangrove tidak selalu bisa dipertahankan karena adanya kepentingan pihak lain yang tidak sejalan.

Ada tiga faktor utama yang mempengaruhi bahkan mengancam keberadaan mangrove, yang meliputi Alih Fungsi Lahan, Pencemaran, dan Eksploitasi Berlebihan.

Mengingat hal tersebut banyak terjadi di berbagai daerah, maka perlu dilakukan upaya untuk melestarikan keberadaan mangrove melalui kegiatan konservasi.

Hutan mangrove membutuhkan perhatian serius karena rentan terhadap kerusakan akibat penebangan, reklamasi, dan perubahan iklim.

Dengan demikian masyarakat dapat terlibat dalam kegiatan penanaman, pemeliharaan, dan pengawasan hutan mangrove. Pembentukan kelompok masyarakat peduli mangrove dapat memperkuat upaya konservasi.

Sebagai kesimpulan, konservasi mangrove merupakan upaya yang sangat penting dan perlu untuk menjaga kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.

Dengan berbagai tantangan yang ada, diperlukan upaya bersama dari semua pihak untuk memastikan keberhasilan konservasi mangrove di masa depan terkhusus di Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau.

Hilangnya hutan bakau dapat menyebabkan erosi pantai yang parah, bahkan banjir. Lebih baik menanam daripada kita menebang.

(Red*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *